Greetings dear readers / salam buat para pembaca

Knowing that I say it better in writing, and I do love writing, I decided to write my experiences and thoughts in this blog so this is my e-diary.

Don't speak Indonesian? No need to worry, it is written both in Indonesian and in English.

Happy Reading, everybody !
__________________________________________

Buat saya mengungkapkan isi hati dan pemikiran lebih gampang dilakukan dalam bentuk tulisan dan karena saya juga senang menulis, saya memutuskan menulis hal-hal yang saya alami dan yang ada dalam pikiran saya dalam blog ini.

Untuk yang tidak bisa berbahasa Indonesia, jangan khawatir, blog ini saya tulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris.

Selamat membaca !

Saturday, April 9, 2011

Merdeka! / Freedom!

Kepsek dan wali kelas TK B berangkat dari sekolah jam 07.00 pagi buat mengikuti acara seminar & pelatihan di kantor Pemda Cibinong. 

Yohana yang akan menggantikan wali kelas TK B mengajar di kelas itu datang bersama putrinya yang berusia 3 tahun sekitar jam 07.30. wah, senangnya saya bisa bertemu lagi dengan mereka. Sayangnya kira-kira jam 10.30 suaminya sudah menjemputnya lagi. Ye, tidak jadi ngobrol dong. Sudah ketemunya jarang-jarang kok sekalinya ketemu pulangnya cepat banget.

Yohana & daughter, Freya
 Tapi hari ini saya & teteh sama-sama bergembira merayakan kemerdekaan kami. Sedari pagi saya sudah asyik jeprat jepret kamera. Hal yang saya hindari kalau ada kepsek karena tidak mau mendengar komentar beliau. Kalau yang enak sih tidak apa-apa. Tapi kalau entah bagaimana yang keluar yang membuat sesak hati, bagaimana?
Playing on school's front yard before class started / Bermain di halaman depan sekolah
We are monkeys. Lol / Bergelayutan macam monyet. Hehe

The merry go round
 Bahkan sampai saat anak-anak berbaris di halaman depan sekolah sebelum masuk kelas, saya masih beraksi dengan kamera.
Line up, kids. Our morning ritual before start the class / Berbaris sebelum masuk kelas
 Karena tidak ada kepsek maka saya sejak semalam sudah merancang kegiatan untuk membawa anak-anak berjalan-jalan keluar. Saya akan mengadakan lomba lari bendera.
Getting ready to leave school to go to the nearby volleyball field / Siap-siap berbaris menuju ke lapangan voli dekat sekolah
Glad school's janitor came along. She lined up in the back / Untung teteh ikut
 Hari Rabu (6/4) matahari bersinar luar biasa cerahnya. Tapi penuh semangat kami berbaris menuju lapangan voli tidak jauh dari sekolah. Bahkan teteh saja memutuskan untuk ikut karena ingin bisa merasakan kebebasan dan bersenang-senang bersama kami. Untung juga dia ikut karena saya jadi tidak kerepotan harus membawa 4 simpai dan 12 bendera. Selain itu saya juga jadi bisa mendapat banyak kesempatan untuk memotret anak-anak saat mereka sedang berlomba. 
Getting ready / Siap-siap
 Dan saya sendiri tidak menduga hasil jepretan saya banyak yang bagus-bagus. Kameranya canggih. Bisa menangkap gerakan anak-anak yang sedang berlari dengan sangat baik karena saya tidak mungkin berlama-lama mengamati mereka. Berhubung obyeknya sedang bergerak jadi saya main jeprat jepret saja mengikuti instink. 
 
Anak-anak jangan di tanya bagaimana gembiranya. Walaupun mengeluh panas, cape & haus tapi tidak ada yang minta balik ke sekolah. Bagus. Karena setelah berunding sebentar dengan teteh, saya memutuskan kami akan berjalan-jalan menyusuri bagian luar dari kompleks perumahan ini yang berbatasan dengan perkampungan penduduk asli daerah situ. & di sana daerahnya masih bernuansa ‘ndeso’. Masih hijau pula.
 


Serunya kami melewati jalan setapak, ada yang harus menaiki tangga, lalu menurun. Kami melewati sela-sela rumah orang, bahkan juga melewati beberapa makam penduduk sekitar, pintu air, sampai melewati rumah teteh. Berhenti sejenak untuk melihat kolam ikannya yang ikannya jinak. Ikan-ikan itu akan berenang mendekat kalau kita bertepuk tangan. Anak-anak dan saya keheranan melihatnya. Wah, ini jarang-jarang terjadi. Hehe.
Nah, si tukang potret menyempatkan diri buat berfoto. Hehe / The person who usually behind the camera is now captured on camera with the kids. Lol
Kami kembali ke sekolah beberapa menit sebelum jam 09.00. Enak betul rasanya tidak perlu khawatir ada yang menyambut kami dengan kening berkerut atau mendengar pertanyaan kemana saja kami pergi sampai selama itu. Yang penting kan saya tahu jam 09.00 kami sudah harus mulai mengerjakan kegiatan inti.

Tapi aduh! Baterei kamera habis. Salahnya saya tidak membawa baterei cadangan lebih banyak karena rasanya belum lama ini saya mengganti baterei. Dasar apes. Cari-cari ke warung tidak ada yang menjual baterei ukuran AAA seperti yang biasa di pakai untuk kamera digital. Ih, sebel! Jadi deh kegiatan di kelas tidak bisa di rekam. Wah, tambah lagi pengalaman. Mulai dari sekarang kemana-mana harus selalu siap membawa cadangan baterei baru biar pun yang ada belum lama di ganti. Kamera ini menyedot banyak tenaga baterei.

Karena itu yang bisa saya tampilkan di sini hanyalah hasil pekerjaan anak-anak hari ini.
Write b (for good) & s (for bad behaviour) / Perbuatan baik (b) & yang tidak benar (s)
Berhubung satpam tidak ada saya bisa ngacir dari sekolah jam 11.30. Ke Justin dulu. Eh, Niko dan mamanya ikut juga ke sana. Selesai les barulah saya, Justin, Chelsea & mama mereka berangkat ke rumah Evelyn. Niko & mamanya pulang.
Evelyn & daughter

The tiny bundle in my arms! / Mahluk mungil di gendongan saya!
“Perasaan gue baru sebulanan berhenti kok elu kurus begitu sih?” beberapa kali Evelyn berkomentar sambil mengamati saya “Emak masih suka nyelonong masuk ke kelas tanpa permisi?”. Hehe. Saya nyengir mendengarnya.

“Elu makan hati ya sendirian setelah gue berhenti?” eh, masih penasaran & mungkin juga prihatin dia “gimana keadaan kelas?”.

Saya tertawa mendengarnya. Tapi karena ucapannya itu saya jadi baru menyadari mungkin benar saya menciut.

Ya, tidak heran. Sejak Evelyn berhenti mengajar awal Maret, kesibukan saya jelas bertambah karena semua harus saya kerjakan sendiri. Belum lagi masih harus sport mental menghadapi kepsek. Hanya saja mungkin karena terlalu sibuk saya tidak memperhatikan perubahan pada badan saya. Sudah lama saya tidak menimbang badan. Entah berkurang berapa kilo berat saya sekarang. Tapi baguslah. Lebih kurus kan jadi kelihatan lebih ok. Wee, memuji diri sendiri. Hehe.

Berfoto-foto juga kami di sana. Setelah berfoto dengan Evelyn & bayinya… “Eh, jangan, coy!” tapi terlambat…, Evelyn sudah meletakkan bayinya di lengan saya. Penuh keyakinan bahwa anak itu akan aman-aman saja di gendong saya.

Terpesona, saya menatap mahluk kecil yang sedang tertidur penuh kedamaian itu. Sama sekali tidak terganggu dengan kegiatan dan keberisikan di sekitarnya. Nyaris tidak berani bergerak saya. Sambil menahan napas, saya tersenyum & .. jepret! Gege memotret saya menggendong ‘buntalan hidup’ itu. Saya baru berani menarik napas lega setelah Evelyn mengambil bayinya dari gendongan saya. Hiii. Saya takut menjatuhkannya. Saya bahkan takut salah bergerak hingga bisa menyakiti mahluk sekecil itu.
_________________________________________________________________

B class teacher & headmaster left school at 07.00 am today (Wed, April 6th) to attend a seminar in government office. Yohana & her 3 year old daughter came to school at 07.30 am. She replaced B class teacher just for a day. But her husband came to pick them up at 10.30 am just after school making me disappointed because we don’t get to meet them everyday & I was hoping she would stay longer so we could have a chat after school.

Freedom is what we felt today. Freed from headmaster presence making me decided to take the kids out to the volleyball field nearby to have a game of moving the flags. School’s janitor decided to come along which really helpful as she helped me carrying 4 rattans hoops & arranged the game. Allowing me to take photos of the kids running back & forth as they competed to bring the 6 flags from one hoop to next hoop.

Despite of the whine of hot, sweating & thirsty none of the kids asked to return to school. Good. Because after had a quick talk the janitor & I agreed to take the kids for a walk to the rural place outside the housing complex. There’s a sort of  village.

We followed the footpath. Some part is steep. We passed the hallway between people’s houses, passed few graves, all to the janitor’s house. There is a fish pond near her house. The fishes are tame that if we clasp our hands they will swim to get to us. The kids & I were equally amazed by that. It’s something that we don’t get to see everyday.

We got back in school few minutes from 09.00 am. It felt so good not to worry we’d be questioned & faced a unhappy headmaster who wanted to know where have we been that long.

Shoot! I ran off of battery & I didn’t bring any spare for thinking I just replaced them recently. & none of the store nearby have any battery of that size. Great. I couldn’t take picture while we had class activities. It’s really a lesson for me to always bring spare batteries no matter the ones in the camera are new. The camera really sucks up so lots of batteries’s power.

& therefore I can only publish the photos of the kids’s works that we did in class today.

The absence of headmaster in school meant that I could leave school early. Went to Justin’s place to tutor them. So did Nico & his mom. About an hour later we went to Evelyn’s house while Nico & his mom went home.

“You look slimmer” Evelyn stared at me “& I’ve been resigned just a month. Is everything ok in school? Do the kids bring you problem? Is headmaster give you hard time?”. I gave her a big grin as my answer.

“Are you sure things are doing well in school?” she asked again.

I laughed. But she made me realized that I did shrink. I just didn’t notice it. I’ve been busy since she resigned. That’s true. I’ve got to do it all. Not to mention to have to have mental exercise when dealing with headmaster. I just didn’t expect it to make me loose weigh. I never weigh my weight anymore. But then it’s good if I get slimmer. It makes me look better, right? Lol. Self compliment.

We took some photos at Evelyn’s house. I had a photo of me with her & her baby daughter.

“Oh no! don’t!” but too late.. Evelyn put the baby on my arms. Oh.. oh.. I’ve got this tiny bundle. A living human. So tiny. Slept peacefully. Not bothered by all the movement & noise around her. I held my breath & smiled for the camera. Afraid to move as I thought I might drop her to the floor. I was even scared that any slightest movement would hurt her. I breath in relief when Evelyn took her & placed her back to the bed.

No comments:

Post a Comment