Greetings dear readers / salam buat para pembaca

Knowing that I say it better in writing, and I do love writing, I decided to write my experiences and thoughts in this blog so this is my e-diary.

Don't speak Indonesian? No need to worry, it is written both in Indonesian and in English.

Happy Reading, everybody !
__________________________________________

Buat saya mengungkapkan isi hati dan pemikiran lebih gampang dilakukan dalam bentuk tulisan dan karena saya juga senang menulis, saya memutuskan menulis hal-hal yang saya alami dan yang ada dalam pikiran saya dalam blog ini.

Untuk yang tidak bisa berbahasa Indonesia, jangan khawatir, blog ini saya tulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris.

Selamat membaca !

Thursday, January 31, 2019

Positive - Negative

Positif dan negatif.

Positive and negative.

Dua kubu yang sama-sama punya kekuatan besar.

Two camps with same strong power.

Punya kekuatan baik dan tidak baik.

Good and bad power.

Kekuatan untuk membangun dan untuk menghancurkan.

Power to build and to destroy.

Kita sering dengar istilah "berpikir positif dong" tapi sebetulnya kebanyakan orang lebih mudah menjadi negatif dari pada positif.

We hear this "think positive" so often but most people are actually tend to become negative than positive.

Gini, saya bukan ahli jiwa.

Well, I am not an expert in psychology stuff.

Saya cuma bagi-bagi pengalaman saja deh.

I'm just sharing my experiences.

*  *  *  *  *

Positif ya lawannya negatif

Positive is the opposite of negative

Dalam tata bahasa Inggris bentuk positif dan negatif pasti ada di seluruh tenses. Mau bentuk present, past atau future pasti selalu ada.

Positive and negative can be found in all tenses in English grammar. The present, past or future tenses have it.

Dalam pengalaman saya mengajar bahasa Inggris selama hampir empat belas tahun, bentuk positif - negatif ini adalah bentuk yang terhitung paling gampang untuk bisa dimengerti.

image: www.123rf.com
In my experience as English teacher for almost fourteen years, I consider this positive - negative form is the easiest form to be understood.

Tapi kenyataannya banyak juga murid saya yang tidak bisa merubah kalimat positif menjadi kalimat negatif.

Well, actually many of my students can't change positive sentence to negative sentence. 

Jangankan bikin kalimat positif negatif dalam bahasa Inggris, dalam bahasa Indonesia saja masih pada bingung.

We are not talking about English sentences, they are confuse even to make positive negative sentences in our own language.

Contoh; kalau kalimat positif 'nama saya Anna' dirubah jadi kalimat negatifnya menjadi 'nama saya bukan Anna'.

For example; change this positive sentence 'my name is Anna' into negative sentence 'my name is not Anna'.

Semudah itu tapi masih ada lho yang bingung.

It's that easy but it can be confusing to some kids.

Kalau dalam hidup kita (termasuk anak-anak) begitu gampang merubah sikap dan pikiran dari positif menjadi negatif tapi begitu dikasih soal merubah kalimat positif jadi negatif.. ha, pada nyengir kuda deh.. dan ... "bu Keke, ini gimana caranya?".

In life all of us (including kids) find no difficulties to change positive attitude and minds from positive into negative but when asked to change positive sentence into negative sentence.. you guys grinned broadly.. and ... "miss Keke, how do I do this?".

*  *  *  *  *

I will miss you, little sister

Sejak beberapa tahun lalu kantor saya menjadi tempat persinggahan buat mahasiswa praktek.

My office has become a stop over place for apprentice students for several years now.

Awalnya saya tidak suka tapi akhirnya saya malah jadi senang karena mereka ini jadi teman yang lumayan asyik.

I didn't like it at first but later I changed my mind about it because they were pretty cool as friends.

Satu di antaranya malah jadi seperti saudara.

One of them has even become like sister.

Satu lagi belum lama ini mengakhiri masa tugasnya.

Soraya (right) is a friend, a little sister
Another recently just ended her apprentice period.

Yah, sedih lagi deh ditinggal orang yang sudah jadi teman lumayan dekat selama setengah tahun ini. 

Well, another grief for being left by someone who have become a good friend for half a year.

Katanya mau ada mahasiswa penggantinya.

They said there will come another student.

Seperti biasanya saya tidak terlalu antusias karena baru merasakan sedih ditinggal mahasiswa praktek yang sudah jadi teman baik.

As it happened before, I am not really eager about it as I just overcame the feeling of loss for had to say goodbye to an apprentice student who have become my good friend.

Tapi mau bagaimana lagi?

Well, what can I do?

Apa yang bisa diambil dari sikon ini?

What can I get from this situation?

Positif: Bisa punya banyak teman lho. Nah, ada yang akhirnya jadi demikian akrabnya sama saya sampai ketika dia pulang ke kampungnya di Ambon, saya ikutan. Saya tinggal dengan keluarganya hingga saya tidak usah keluar ongkos buat penginapan dan makan.. hehe.. plus ada hubungan kekeluargaan dengan keluarganya.


Positive: Get lots of friends. One of them have become so close to me that I went with her when she went to her hometown in Ambon. I stayed in her family house that made me saved money for lodging, food and beverages.. haha.. plus her family accepted me as their family.

Negatif: Mencocokkan diri dengan orang lain itu bukan hal yang gampang. So, sekalinya dapat yang nyambung rasanya asyik banget kan.. tapi hiks.. sekian bulan kemudian dia harus pergi.

Negative: It's not easy to get along well with people. So it feels great when someone just click with you.. but sigh.. few months later that person has to leave.

*  *  *  *  *

Bye bye dungeon

Gimana Ke? Enakan di sini atau di ruangan yang lama?

So how is it, Keke? Do you like it here or in the old room?

Begitu pertanyaan yang saya terima dari orang-orang yang datang ke tempat kerja saya.

People who come to my workplace have been asking me that question.

Mereka tahu saya belum lama ini pindah ruangan.

Monday, 10 June 2019.. moving out
They knew I recently moved to different room.

Dan karena saya terhitung orbek (orang beken).. haha.. selalu kena lampu sorot..

And since I'm quite a celebrity in this place.. haha.. I always get myself on the spotlight..

Jadi begini ceritanya.. bangunan tempat ruang kerja saya selama hampir delapan tahun itu sudah.. ehem.. butut. Sebetulnya sih sudah lamaaaaaa banget kondisinya kayak gitu tapi ya belum ada gerakan buat renovasi total. Sebelum-sebelumnya cuma tambal sulam aja.

So here is the thing.. the building where my old room located for almost eight years was.. umm.. rotten. It has been like that for a very long time but there has never been any total renovation. It just few repair here and there.

Sampai akhirnya tibalah hari yang bersejarah itu, saudara-saudara sekalian..

Until on that historical day, ladies and gents..

Renovasi..

Renovation..

Kalau ditanya enakan mana ruangan yang dulu atau yang sekarang?

Asked which room I found nicer, the new one or the old one?

Ya enakan yang baru dong.

The new room is definitely nicer.

Katanya ini cuma ruangan sementara. Ntar kalau renovasi sudah kelar, pindahlah ke bangunan yang baru.

They said it is just for temporary. Will move back after the renovation is completed.

Gapapa.. yang jelas enakan di ruangan baru biar pun tentunya ada positif dan negatifnya juga ya.

No problemo.. the new room is nicer than the old one though surely there is positive and negative side from the room.

Positif: Keluar dari ruang bawah tanah. Ruangan saya sih nggak bener-bener ada di bawah tanah. Saya aja yang kasih nama begitu karena posisinya yang nyempil di ujung paling belakang dan kecil.

Positive: Out of the dungeon. Well, it was not really in the dungeon. I called it that way because it was located far at the back corner and it was small.

Ruangan yang baru ini letaknya di depan. Lebih besar. Pintunya menghadap ke depan so setiap hari dapat sinar matahari dan udara segar seabrek-abrek.


The new room is in the front. It is bigger. The door is facing the front too so everyday it gets lots of sunlight and fresh air.

Itu positif nomor dua. Yang nomor tiga ada hubungannya sama nomor dua karena dapat sinar matahari dan udara segar, saya baru menyalakan AC setelah jam 11 dan lampu baru dihidupkan setelah jam 4. 

That's positive number two. The third has connection with the second because the sunlight and the fresh air make me turn AC after 11 am and the light goes on after 4 pm.

Hemat enerji kan. Lebih sehat pula dengan meminimalkan AC.

It saves energy. It is healthier too by minimazing the use of AC.

Tuh, sudah ada tambahan dua sisi positif, negatifnya ada tambahan juga nggak?

There are two more positive side, is there any additional negative?

Hehehe.. ada.

Haha.. yes, there is.

Negatif: Toiletnya jadi jauh. Kalau yang di ruangan lama jaraknya dari meja saya cuma kira-kira tiga langkah, nah, ruangan baru ini jaraknya ke toilet.. berlangkah-langkah.. hehe..

Negative: The toilet is not close anymore. In the old room it was just about three steps away from my desk but in this new room it is lotssss of steps.. haha..

Repot kan kalau lagi kebelet pipis atau kebelet pup.

It really become tricky when nature calls really hard to pee or poop.

Masalahnya, saya ini tipe orang yang males bangun buat pergi ke toilet kalau kerjaan lagi banyak.

The problem is I'm the type of person who don't like to go to the toilet when I have lots of work.

Jadi karena ditunda maka sekalinya ke toilet.. widih.. jalan terbirit-birit kayak dikejar setan (ga berani lari karena takut rem di bawah jadi blong).. hehe.. seru loh..

Since I hold it until I really can't hold it anymore.. yup.. I walk like being chased by a ghost to the loo (no running for fearing the break can't hold and it might leak).. haha.. it's really something to see me like that..

Negatif: Trus toiletnya model satu ruangan yang dibagi buat beberapa bilik. Duh, ga enak. Rasanya kurang privasi. Bisa kedengeran deh sar sur, byur byur dan plang plung dari aktivitas yang terhitung pribadi ini. Belum lagi "aroma-aroma segar" yang bisa menyebar ke seluruh ruangan.


Negative: The toilet itself is a room divides with booths. It's really uncomfortable. Less private. Anyone can hear every sounds from the activities a person doing in the booth and not to mention also the smell.

Untung lima hari dalam seminggu kantor saya sepoi so saya bisa bebas beraktivitas di toilet.. hehe..

Luckily for five days a week my office is empty so I can be free in doing anything I like in the toilet.. haha..

Repotnya nih, biar pun di rumah sudah boker (hehe) tapi tidak lama setelah sampai di kantor pasukan di usus sudah nabuh genderang (lagi) dan mereka tidak mau tahu apa kantor lagi sepi atau kantor lagi ramai. Kalau sudah merinding disko begini.. maakk, mana tahaaaaann... Yah, apa boleh buat deh terpaksa.. dan boleh percaya, boleh tidak.., waktu kantor lagi rame saya beberapa kali ke toilet dengan membawa semprotan pengharum ruangan.. wkwkwk.. judulnya kan kagak enak hati bikin hidung sejuta umat jadi cetar membahana begitu menghirup bebauan alami yang dihasilkan oleh para pasukan usus itu.

Unfortunately for me is though I have pooped at home (hehe) but shortly after I get at work, troops in the ulcers are beating the drum (again) and they don't care if the office is empty or not. Dear goodness, once they do that.. I can't calm them down. So I've no choice.. and you may believe it or not.., I went to the toilet bringing air freshner spray when there were a lot of people in the office.. lol.. well, I didn't want to make their noses faint for smelling the natural odor of the ulcers troop.

*  *  *  *  *

The billioner's daughter

Aku tuh ga bisa dibegituin, bu Keke..

I can't be treated like this, miss Keke..

Saya mengangkat alis. Menatap heran ke murid les saya.

I raised my eyebrow. Looking lost as I stared at my tutoring student.

Aku ga bisa belajar kalau ruangannya bau, bu..

I can't study in smelly room, miss..

Maksud lo???.. cuma dalam hati (sambil juga ngebatin; ngajak perang ni anak)

Wtf do you mean???.. I thought to myself (are you trying to push my button, kiddo?)

Rumah bu Keke bau Billy dan Bella.

Your house fills with Billy and Bella's smell.

Maksud lo apa ye? Bill dan Bell sudah saya taruh di ruang belakang dan lantai sudah saya pel pake karbol wangi sebelum kalian semua datang.


Just wtf do you mean? I have put Bill and Bell in another room and I have swept the floor with perfumed disinfectant before all of you come here.

Tapi yah sudahlah.. mungkin karena faktor umur, hidung saya kalah canggih sama hidung anak-anak ini.

But well yeah rest the case.. maybe due to age my nose is less sharp with those kids's noses.

Saya semprot ruangan dengan Baygon. Tuh, jadi wangi kan?

I sprayed the room with Baygon, mosquito repellent. It is perfumed so there, it makes the room smells good.

Eh, dua atau tiga minggu kemudian itu anak-anak menghilang aja. Ga ada kabar dari ybs atau dari emak-emaknya. 

So, two or three weeks later those kids were just disappeared. No news from either them or their mothers.

Seminggu saya diamkan.

I didn't contact them for a week.

Kok masih ga ada berita.

Still, no one made contact to me.

Setelah dua minggu lewat dan tidak ada satu pun yang datang les serta tidak juga ada kabar berita dari anak-anak itu sendiri mau pun orang tuanya, saya berinisiatif mengontak mereka lewat whatsapp.

Two weeks passed and no one showed up for the tutoring, no news from them nor their parents so I took the initiative to contact them through whatsapp.

Oh maaf bu, ... (nama si anak) sekarang ada latihan pramuka tiap sore..

Oh I'm sorry ma'am, ... (the kid's name) has girlscout practice every afternoon..

Tidak ada yang ingat buat ngabarin saya.. ya sudah, dimaafkan dan dimaklumi.

None remembered to inform me.. well, forgiven and duly noted.

Seminggu kemudian (kalau tidak salah ingat)..

A week later (if I'm not mistakenly remember it)..

Orang tua dari seorang anak yang lain suatu sore bertemu saya. Digamitnya lengan saya dan dia berbisik..

One afternoon, a parent of one of those kids met me. She held my hand and wishpered..

"Maaf ya bu Keke, ... (nama anak yang tidak bisa ikut les lagi karena sibuk sama latihan pramuka di sekolah) ga mau les karena ada anjing di rumah ibu. Katanya rumah ibu bau anjing"

"Miss Keke, I'm sorry to tell you this, ... (name of the kid who can't take the tutoring due to very occupied with girlscout practice in school) doesn't want to have tutoring in your house because you have dogs in the house. She said your house filled with dogs smell"

O gitu ye yang sebenarnya?

So that's the real reason eh?

Saya heran. Kan dari awal sudah tahu kalau saya punya dua ekor anjing. Dari itu anjing masih umur dua bulan sampai umur setahun setengah.. ente ok ok aje tuh.

It confused me. They knew from the start that I have two dogs. Since the dogs were two months old until they are one and a half year, everyone were ok about it.

Saya juga tersinggung sebetulnya.

It offended me as well.

Saya terbirit-birit pulang dari kantor. Begitu sampe rumah, tidak sempat lagi istirahat karena langsung buru-buru ganti baju trus nyapu dan ngepel. Meja dilap. Billy dan Bella ditaruh di dapur. Baru setelah semua beres saya bisa mandi.

I left work in a hurry. Once I got home I had no time to rest because I hurriedly changed my clothes and go swept and mopped the floor. Dusted the table. Put Billy and Bella in the kitchen. Once everything was done, I could have a bath.

(Oiya, sekedar info, Bill-Bell tidak pernah berkeliaran di jalanan, mereka cuma pergi ke pekarangan depan kalau mau pipis atau pup, dua hari sekali mereka saya lap pake tisu basah buat bayi dan seminggu sekali mereka juga mandi).

(Oh btw, fyi, Bill-Bell never wander on the street, they go to the front yard just to pee or poop, I wipe them with baby wet tissue and they have a bath once a week).

Begitu pun masih dibilang rumah saya bau??

Still they called my house smell?

Kayak rumah lu yang paling bersih dan wangi aja, cuy. 

So, their houses are the most clean and the most smell damn good,  aren't they? 

Tapi yah mungkin juga sih pembantu atau emak-emaknya rajin nyapu serta ngepel setiap lima belas menit sekali trus sekujur rumah disemprot sama parfum. Lantas seisi rumah tiap setengah jam sekali pada mandi dan ganti baju jadi rumah sama penghuninya semua harum semerbak bagaikan taman bunga.

Well, maybe they have maids or the mothers themselves sweep and mop the floor every fifteen minutes and after that spray the whole house with perfume. Plus the whole people take a bath and change their clothes every half hour so the house along with its occupants smell heavenly.

Itu yang saya sebut kepribadian anak dari maha jutawan.

That's what I called a billionare's daughter's personality.

Haha..

Gue kagak rugi dah nggak ngelesin mereka lagi. Rejeki toh tidak cuma datang dari mereka.

I've got nothing to lose for not having them for tutoring anymore. Blessing doesn't come just from them.

Positif: Ga perlu lagi nahan perasaan ngadepin para putri maha jutawan. Ketentraman hati lebih penting.

Positive: No longer have to hold my feelings dealing with those billioners's daughters. Peace of mind is the utmost thing.

Negatif: Duit rada berkurang.

Negative: Get less money.

Positif: Masih bisa tetap hidup cukup, ga jadi miskin. Masih bisa jajan, bisa beli ini itu dan bahkan tetap bisa kongkow-kongkow di cafe atau ngemall kok.

Positive: Can still make ends meet, not getting broke because of that. I can still buy snacks, do some shopping and can even afford to go hang around in cafe with friends or go to the mall.

*  *  *  *  *

Don't make friends with them

Beberapa waktu lalu tempat kerja saya didatangi beberapa orang asing.

Some time ago few foreigners came to my workplace.

Dari yang tidak berteguran sampai akhirnya saya jadi ngobrol juga sama mereka.

From not swapping any words with them until later there were conversation after conversation between us.

Saya senang-senang aja dapat teman-teman baru, bisa mempelajari budaya mereka dan bisa ngobrol pakai bahasa Inggris.

I was having fun with these new friends, learned their culture and could speak English with them.

Terbiasa bergaul dengan orang asing bikin saya tidak canggung bergaul dengan mereka. Psst.. mereka kan manusia juga. Kalau kentut ya bau dan demen ngupil juga kok.. sama kayak kita.. hehe..

I'm used to mingle with foreigner so I don't feel awkward with them. Psst.. they're just human. Their fart smells and they like nose picking too just like any of us.. hehe..

Nah, rupanya kedekatan saya dengan mereka diperhatikan oleh orang-orang di sekitar saya. Lalu dikatakanlah saya berpeluk-pelukan dengan seorang dari mereka dan karena lelaki itu sudah menikah, kami dituduh menjalin affair.

So, my closeness with them have been noticed by the people around me. There was talking about me hugging one of them and since the guy is a married, they accused us of having an affair.

Ok deh gaya bergaul saya mungkin sangat tidak berbau timur. Orang barat biasa merangkul, memeluk dan bahkan mencium lawan jenisnya sebagai tanda keakraban antara teman. Pelaku dan yang melihat menganggap hal itu biasa saja bukan lantas diartikan sebagai kelakuan sepasang kekasih. 

Ok so my way of mingling is very much uneastern. It is normal for westerner to embrace, hug and even kiss his/her opposite sex as the sign of closeness between friends. The ones who are doing it and the spectator find it nothing out of the ordinary and thus not taking it as a couple's attitude.

Kalau orang-orang timur ini menganggap hal itu bukan sesuatu yang layak dan salah paham, ok deh bisa saya pahami tapi kalau bicara tentang prasangka.. nah, itu yang bikin gerah. 

If these easterners found it as improper thing and misunderstood it, ok I can understand that but when it comes to prejudice.. now, that's annoying.

Ketika prasangka membuat orang-orang timur ini mencurigai saya juga punya hubungan lebih dari sekedar teman dengan teman dari laki-laki yang dikatakan menjalin affair dengan saya...

When prejudice made these easterners suspected me to also have special relationship with the friend of the guy who was said of having an affair with me...

Waks! 

Whatta! 

Ok deh, temannya itu memang masih lajang tapi umurnya baru 21 tahun, coy! Lha, gue 48. Lu kate gue tante girang apa macarin anak umur 21 yang lebih cocok jadi anak gue!

Ok, so his friend is single but he is only 21 years old, dude! I'm 48. Do you think I'd have a romance with a 21 year old. He's more like a son to me.

Suatu ironi bahwa orang-orang yang lebih tinggi dari saya dari umur, pendidikan, jabatan dan pengalaman ini melupakan firman Tuhan yang mengatakan semua yang benar, yang mulia, yang adil, yang suci, yang manis, yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji.. itulah yang harusnya ada dalam pikiran mereka.

image: www.biblia.com
It is such an irony that the people who are older than me, have higher ranks in education and position and also more experienced than me have forgotten the words of God that says.. (see the above picture).

Ya, kita tidak bisa seratus persen membebaskan diri dari pikiran negatif tapi selama pikiran itu tidak diomongin atau dikembangkan maka menurut saya hal itu masih bisa dikendalikan dan bisa dirubah.

Yeah, we can't completely free ourselves from negative thoughts but as long as we keep them to ourselves then it means we can control it and can change it.

Tapi tidak demikian yang mereka lakukan.

But they didn't do that.

Kalau mereka cuma ngomong ke saya aja soal kecurigaan dan prasangka yang ada dalam otaknya.. ok deh, karena saya terhitung orang dalam dan saya sudah terbiasa dengan pola pikir mereka.

If they spoke their suspicion and prejudice on their minds only to me.. that's ok because I am considered as an insiders and I am used with their way of thinking.

Tapi dua orang dari mereka mendatangi kedua lelaki ini untuk menanyakan secara langsung "Kalian punya hubungan apa dengan Keke?".

But two of them went to see those guys to point blankly asked "What relationship do you have with Keke?".

Astaga! Mereka terang-terangan menanyakan apa keduanya berpacaran dengan saya.

Damn! They straight forwardly asked if they both had romance relationship with me.

Terbayangkah bagaimana reaksi kedua orang asing ini?

Can you imagine how these two foreigners would react?

Mereka tersinggung!

They felt offended!

"Ikut campur amat mereka" gerutu mereka.

"They should mind their own business" They grumbled.

Akhirnya yang seorang dari mereka sampai bersumpah tidak lagi mau datang ke kantor saya.

At the end one of them swore he would never set foot in my workplace again.

Temannya yang anak muda masih datang tapi makin jarang. 

His friend, the young fellow, still come but not as often as before.

Saya sangat menyesalkan hal ini.

I am deeply regret this.

Terlebih lagi setelah saya dan si anak muda tanpa sengaja terliput dalam rekaman video seorang vlogger saat kami menonton pertunjukan wayang Potehi di Vihara Dhanagun saat perayaan Cap Go Meh di awal tahun ini.

Especially after the young fella and I were captured in a vlogger's video when we watched Potehi puppet show at Dhanagun Monastery to commemorate Cap Go Meh celebration early this year.

Tapi sekali itu si anak muda dan saya tidak ditanyai.

But at that time the young fella and I were not brought for questioning.

Yang diinterogasi adalah teman kami yang kebetulan saat itu berada juga di vihara tersebut dan kami bertiga terliput dalam rekaman video si vlogger.


Our friend who happened to be on that monastery and also being captured in that vlogger's video was the one who being interrogated.

Dia menceritakan hal ini ke saya.

She told me about it.

Sampai detik ini dia tidak tahu menahu soal kecurigaan dan prasangka orang-orang itu kepada si anak muda dan temannya.

Until this very moment she knows nothing about those people's suspicion and prejudice for the young fella and his friend.

Tapi dia heran.

But she was puzzled.

Kenapa sih begitu aja harus ditanyain kayak seakan-akan kita berbuat sesuatu yang tidak baik, begitu katanya.

Why am I being questioned as if we have done something bad, that what she said.

Kamu ga tanya kenapa?, tanya saya.

You didn't ask that?, I asked her.

Saya cuma dipesankan supaya jangan bergaul dekat sama dia (si anak muda) karena dia bukan orang baik, jawabnya.

I was just told not to get myself too close with him (the young fella) because he is not a good person, she said.

Mau muntah saya mendengarnya.

I felt like throwing up.

Harusnya orang-orang itu malu. Anak muda ini bukan penjahat, bukan penipu. Bukan pula petualang cinta, dia tidak pernah merayu atau menipu perempuan. Diam-diam saya pernah menanyai anak-anak gadis di tempat kerja saya apa mereka pernah digoda atau dikurang ajari oleh si anak muda ini dan masing-masing mereka menjawab tidak pernah.

Those people should be ashamed. This young man is not a criminal, not a fraudster either. Nor does he a playboy, he never seduce or fools any woman. I have quietly asked the girls in my workplace if he ever tried to seduce them or treat them with disrespect. Each one of them said he has never done such things.

Sisi positif apa yang saya dapatkan dari peristiwa ini? Oh, saya jadi tahu sifat asli orang-orang tertentu dan bahwa kekawanan atau persahabatan sejati tidak melibatkan kecurigaan dan prasangka.

What positive side gained from this incident? Oh, it revealed real characters of certain people and that friendship knows no suspicion and prejudice.

Negatifnya apa? Tidak usah disebutin, kalian juga sudah bisa tahu sendirilah.. 

What is the negative? I don't have to list it up, you can already tell it.

*  *  *  *  *

Jadi itulah beberapa hal yang saya bagikan.

So that's few things I share to you.

Masih ada beberapa hal lagi yang mau saya bagikan dan karena itu setelah dipikir-pikir, saya akan bikin postingan lanjutan. Mudah-mudahan bisa saya tuntaskan di bulan Agustus ini.

There are other things which I want to share and so I after giving some thinking, I will make part two of this post. I hope I can complete it this August. 

Jadi sampai nanti ketemu di postingan bagian kedua.

So see you in the part two.