Greetings dear readers / salam buat para pembaca

Knowing that I say it better in writing, and I do love writing, I decided to write my experiences and thoughts in this blog so this is my e-diary.

Don't speak Indonesian? No need to worry, it is written both in Indonesian and in English.

Happy Reading, everybody !
__________________________________________

Buat saya mengungkapkan isi hati dan pemikiran lebih gampang dilakukan dalam bentuk tulisan dan karena saya juga senang menulis, saya memutuskan menulis hal-hal yang saya alami dan yang ada dalam pikiran saya dalam blog ini.

Untuk yang tidak bisa berbahasa Indonesia, jangan khawatir, blog ini saya tulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris.

Selamat membaca !

Monday, December 26, 2016

My Photos (Sunset)

Saya tidak terlalu suka motret matahari terbenam karena suasananya dari terang ke gelap. Dari udara yang panas berubah jadi dingin. Beda dengan matahari terbit; dari gelap jadi terang dan udara yang dingin pelan-pelan jadi hangat.

I am not too keen about taking photos of sunset because of the change of nature from light to dark. The temperature changes from hot to cooler. It's so different with sunrise; the dark changes into light and the cold becomes warmer.

Ya, itu sih pendapat pribadi saya. 

That's my personal opinion.

Tapi satu hal yang pasti adalah untuk efek foto yang keren, matahari terbit dan matahari terbenam sama-sama bagus kalau dipotretnya di lokasi yang terbuka, luas, minim bangunan atau lebih bagus lagi tidak ada bangunan, dan ada air.. entah itu di danau, sungai atau laut.


However, one thing for sure is to get awesome effect, both sunrise and sunset look beautiful when they are photographed in open wide space location with minimize buildings or none at all is better, and there is water.. such as lake, river or sea.

Ditengah kota bisa juga kelihatan bagus karena saya beberapa kali pernah melihat pemandangan matahari terbenam yang bagus waktu saya dalam perjalanan pulang dari kantor. Cuma ya, agak susah buat dipotret karena terlalu banyak rumah, kabel berseliweran, tiang listrik, pohon, segala macam baliho, spanduk. Kecuali kalau tinggal di rumah yang bertingkat atau berkantor di minimal lantai tiga.. nah, itu mungkin baru bisa enak buat motret matahari terbenam atau matahari terbit di tengah kota.



It can look nice in town because I have several times seen beautiful sunset on my way home from work. The thing is, too many houses, cables, power poles, trees, bilboard, signage making it difficult to take good pictures of it. Unless if I live in a two story house or my office is located in at least at the third floor.. probably it would be more convenient to take photos of sunset or sunrise in the city.

Tidak heran kalau lagi liburan keluar kota saya pasti bela-belain motret matahari terbit. 

It's no wonder that I can't miss the opportunity to take photos of sunrise when I'm going out of town on vacation.

Matahari terbit bagusnya di potret di daerah pegunungan dan matahari terbenam di laut.

Sunrise looks better if it is photographed in the mountain area and the sea for sunset.

Foto matahari terbenam yang paling bagus dalam koleksi saya adalah sewaktu saya liburan ke Ambon tahun lalu.



The most beautiful sunset photos in my collection is the ones taken when I was on vacation in Ambon last year.

Itu juga sebetulnya bukan sengaja nungguin matahari terbenam buat dipotret karena waktu itu kami sedang dalam perjalanan pulang setelah hampir seharian berkeliaran dari satu pantai ke pantai berikutnya. Kami semua sudah capek, kedinginan dan lapar jadi kepingin cepat pulang tapi ketika melihat pemandangan indah ini, saya tidak bisa melewatkannya begitu saja.



We were on the way home after spending almost whole day visiting beaches so it was not like we deliberately waited for sunset to take photos of it. All of us were tired, cold and hungry so we just wanted to go back quickly but when I saw this beautiful scenery, I just couldn't skip it.

Untuk memotret matahari terbenam dan matahari terbit, hasilnya akan lebih baik kalau memakai kamera yang canggih. Contohnya beberapa foto ini saya ambil dari atas motor yang sedang berjalan lumayan kencang. Hasilnya tidak bisa sebagus ini kalau saya memotretnya dengan si Cannon atau kamera hp. Cuma Nikon yang bisa menghasilkan foto-foto sebagus ini.







To take photos of sunset or sunrise it is better to use sophisticate camera. These photos for example, they were taken when I was riding on a motorcycle that moved quite fast. The photos wouldn't look this good if I used Cannon or cellphone camera. These photos can look this good taken only by Nikon.

Saya bersyukur untuk Cannon dan Nikon yang saya miliki ini. Dua-duanya adalah pemberian orang dan dua-duanya bukan kamera baru tapi kondisinya masih amat sangat bagus.



I'm grateful for my Cannon and Nikon. Both are given to me and both are not new but still in good shape.

Mereka berdua bergantian menghasilkan foto-foto bagus seperti yang ada dipostingan ini atau dipostingan-postingan sebelumnya.

They both took turn in making beautiful photos as you can see in this post or in the previous posts.

2 comments:

  1. Salam kenal Mak..... Foto-fotonya cantik Mak, atau memang alam Indonesia yang fotogenik ya. Kalo saya penggemar canon karena menunya lebih simpel dan gampang di mengerti oleh saya. Saya lebih suka sunset karena nggak pake usaha bangun pagi hihihihihihihi

    ReplyDelete
  2. Hai mbak Junita, alam Indonesia memang cantik banget. Cannon kalah bagus sama Nikon, mbak, kecuali kalau Cannon yang canggihnya setara atau lebih dari Nikon :)
    Haha.. sunrise lebih bagus tapi ya itu tadi, harus bangun super duper pagi..

    ReplyDelete