Greetings dear readers / salam buat para pembaca

Knowing that I say it better in writing, and I do love writing, I decided to write my experiences and thoughts in this blog so this is my e-diary.

Don't speak Indonesian? No need to worry, it is written both in Indonesian and in English.

Happy Reading, everybody !
__________________________________________

Buat saya mengungkapkan isi hati dan pemikiran lebih gampang dilakukan dalam bentuk tulisan dan karena saya juga senang menulis, saya memutuskan menulis hal-hal yang saya alami dan yang ada dalam pikiran saya dalam blog ini.

Untuk yang tidak bisa berbahasa Indonesia, jangan khawatir, blog ini saya tulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris.

Selamat membaca !

Saturday, June 2, 2012

Keceriaan / Fun

Sudah lama juga rasanya saya tidak benar-benar tertawa lepas dan cukup keras didepan publik. Tapi saya melakukannya hari Senin (28/5) dalam acara persekutuan wanita dan lansia yang diadakan dirumah salah seorang dari jemaat gereja.


Aduh enaknya bisa tertawa seperti itu. Tidak terlalu peduli bagaimana pandangan orang. Lepas. Spontan. Bebas.

Dulu tawa seperti ini sering saya lakukan yaitu sewaktu saya masih menjadi guru TK. Saya masih melakukannya diawal masa kerja saya di gereja ini. Tapi kemudian pengalaman demi pengalaman membuat keceriaan, keluguan, kebebasan dan spontanitas saya pelan-pelan mulai meredup.

Saya merindukan saat-saat dimana saya bisa sebebas, spontan dan ceria seperti saat saya berada dengan murid-murid saya.

Saya tahu sekarang dimana bakat dan panggilan hidup saya. Tapi saya tidak menyesal harus berhenti bekerja ditaman kanak-kanak itu. Yang saya dapatkan selama hampir setahun ini banyak sekali berguna untuk kehidupan saya saat ini maupun untuk masa depan.

Tapi disisi lain saya juga semakin yakin bahwa saya ditakdirkan untuk menjalani pekerjaan yang bisa membuat saya menjadi diri saya sendiri dan berada dilingkungan dimana saya memang benar-benar ditakdirkan untuk berada disana, sehingga saya benar-benar dibutuhkan, diterima dan dicintai sepenuhnya, yang membuat saya tidak akan merasa seperti seorang yang tersesat dan tidak lagi gelisah mempertanyakan untuk apa saya terlahir ke dunia ini.
________________________________________

It’s been awhile since the last time I laughed so loud and spontaneously in public. But I did that on Monday, May 28th, when church held a service and gathering for the women and elderly people in one of its congragetion’s house.

Man, it felt so good to be able to laugh like that. So free. So happy. Spontaneously. Unpretentiously.

I oftenly laughed like that when I worked as kindergarten teacher. I sometimes laughed like that on the first few months working in this church but came things that made my fun-carefree-innocence character seems to dim.


 I miss them so much, I miss my days as kindergarten teacher. But it doesn’t mean I feel sorry I resign. For nearly a year working in the church I have got so many valuable stuff that is useful for my present life and for the future.

But at the same time I have never felt so certain about my talent and what I am destined to be. I definitely need to be in an environment and be with people that really need, accept and love me thoroughly, where I can be myself so I don’t need to question myself about who am I and for what purpose am I existed in this world.

No comments:

Post a Comment