Greetings dear readers / salam buat para pembaca

Knowing that I say it better in writing, and I do love writing, I decided to write my experiences and thoughts in this blog so this is my e-diary.

Don't speak Indonesian? No need to worry, it is written both in Indonesian and in English.

Happy Reading, everybody !
__________________________________________

Buat saya mengungkapkan isi hati dan pemikiran lebih gampang dilakukan dalam bentuk tulisan dan karena saya juga senang menulis, saya memutuskan menulis hal-hal yang saya alami dan yang ada dalam pikiran saya dalam blog ini.

Untuk yang tidak bisa berbahasa Indonesia, jangan khawatir, blog ini saya tulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris.

Selamat membaca !

Thursday, March 2, 2017

Something Sweet

Ini postingan yang harusnya masuk ke bulan Februari tapi karena sibuk jadi ketinggalan deh. Harusnya bulan ini postingan saya sudah berganti tema, bukan resep lagi tapi berhubung ini blog saya, ya.. suka-suka saya aja deh mau ngepost yang mana.. hehe..

This is a post that should be posted in February but since I was busy I couldn't find time to post it. The theme for this month should already be changed, it is not recipe anymore but since it's my blog, well.. it is up to me to decide what to post.. haha..

Tapi dia tetap masuk dalam label Recipe bersama teman-temannya yang postingannya masuk di bulan Februari.

However, it is put into Recipe label along with its friends from February posts.

* * * * *

Pisang Goreng Keju-Susu Coklat

Fried Banana with Cheese-Chocolate Milk

Libur pemilihan gubernur hari Rabu, 15 Februari itu enaknya diisi dengan apa ya? Bersih-bersih, leyeh-leyeh dan masak.

Governor election day on that Wednesday 15 February was a day off so let's do something fun. Cleaning, relaxing and cooking.

Papa sudah beli pisang. Liburan gini kita bikin cemilan yuk, Ke..

Dad has bought banana. Let's make snack on this day off, Keke..

Ya, di postingan-postingan saya sepanjang bulan Februari saya tulis sejak mama meninggal tanggal 31 Desember 2016, papa dan saya yang sangat terpukul dengan kepergian mama menemukan penghiburan dengan cara masak bareng. 

Well, in my February posts I have written about my mom passed away on 31 December 2016, papa and I who were deeply shocked have found a way to console both of us through cooking.

Papa jago masak. Saya? Saya tidak punya waktu dan tenaga buat masak.

Dad is good at cooking. Me? I don't have time and energy to cook.

Lalu mama pergi dan saya menyesal. Ada banyak penyesalan saya. Satu diantaranya adalah saya belum mendapatkan keahlian mama di bidang bikin kue dan menjahit. 

And then mama was gone, leaving me regrets. I have lots of regrets. One of them is she hasn't passed down her skills in making cakes and sewing to me.

Saya tidak mau melakukan kesalahan yang sama jadi saya mulai rajin belajar masak ke papa.

I don't want to make the same mistake so I learn cooking to papa.

Yang kami tidak duga adalah kegiatan masak bareng ini ternyata bisa jadi seru dan membahagiakan kami berdua.

What we didn't expect is this cooking can be fun and it makes us happy.

Semakin sering saya masak, semakin saya menyukainya. Aha, jangan-jangan saya menemukan satu lagi bakat terpendam. 

The often I cook, the more I like it. Aha, who knows I have discovered one more hidden talent.

Tahun 2004 suatu peristiwa membuat saya menemukan bakat terpendam dalam bidang mengajar. Saya jatuh cinta pada anak-anak kecil dan senang berada di antara mereka untuk mengajar, bergaul dan bermain.

In 2004 something made me discovered my hidden talent in teaching. I fell in love with kids and love being with them to teach, mingle and play together.

Tahun 2005 sampai hari ini saya menjadi guru TK dan guru les.

From 2005 to this present day I teach in kindergarten and a tutor.

Jadi, kira-kira masak ini bakal mengarah kemana nantinya ya? Hmm.. 

So, where is this cooking thing will go in the future? Hmm..

Anyway, saya mendokumentasikan foto-foto masakan yang saya buat karena saya tidak bikin catatan resep. Enakan kayak begini saja deh. 

Anyway, I docummented my cooking because I don't make my own cooking notes. It is much convenient for me to just take photos of my cooking.



Ok, I thought peeling banana was easy. Nope. Not really.





Pressed them with knife to make them flat







Papa

2 comments:

  1. Ah ini, favorit anak-anakku mba. Bikinnya mudah pula. Kalau anakku yg besar sdh bisa goreng sendiri. Emaknya tambah enteng kerjaan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hai mbak Ety, tks sdh mampir & komen. Iya, ini cemilan yg murah meriah & gampang dibikin. Enak pula :) Anak yg besar umur berapa? sdh bisa bantu2 emaknya masak tuh.. hehe.. top d

      Delete