Teman boleh banyak. Kenalan bisa aja segudang. Tapi bisa
nemu yang ‘klik’ alias ‘nyambung’ dengan kita.. itu bukan hal gampang.
Lots of
friends. Tons of ackquaintance. But to find the ones with whom we are ‘click’,
connected.. not an easy thing.
Rasanya mirip seperti orang cari jodoh. Setelah
berputar-putar sekian lama.. eh, tiba-tiba ketemu dan langsung nyambung, cocok,
pas.
Feels like
finding a mate. After times of wandering.. it is just popped infront of us and
then click, match, suited.
Sebelum Desi datang, berita tentang seorang mahasiswi akan
magang setahun di kantor bikin saya berdebar-debar memikirkan akan seperti apa
orangnya.
Before
Dessy came, the news about an intern is going to spend a year of apprenticeship
in my office made me felt uneasy thinking what she would be like.
Soalnya dulu saya pernah bertemu dengan mahasiswa yang di
kantor pusat dan dia meninggalkan kesan yang membuat sebal saya. Bayangan
tentang mahasiswa itu membuat saya ngeri ketika berpikir bagaimana kalau
mahasiswi ini juga menyebalkan.. alamak.. bisa jadi siksaan buat saya kalau
harus bergaul nyaris setiap hari selama setahun dengannya.
The thing
is I met an intern in the head office and he left me annoying impression. So
the thought of having an annoying intern in my office really terrified me..
hell, it would be a torture to have the presence of an annoying person nearly
everyday for a year.
Belum lama ini ketika kami berdua sedang terkikik-kikik geli
karena berbagai canda dan ledekan, Desi mengeluarkan pengakuan yang mengagetkan
saya.
Not so long
ago, when we both were giggling of jokes and tease, Dessy shocked me with her
confession.
“Sebelum datang, saya bingung mikir kayak apa ya kakak.. eh,
ternyata sama ancurnya..” dia terkekeh geli.
“Before I
came here, I wondered what you would be like.. well, what do you know, you are
just as crazy as me” she said as she giggled.
Dia baru 22 tahun. Saya 43. Kami berbeda umur lebih dari dua
puluh tahun, dua dekade, dua manusia berbeda generasi.
She is just
22 years old. I am 43. There are twenty years of age gap, two decades, two different
generation people.
Buat saya, dia masih anak-anak dan kalau saya melahirkan
anak di usia 21, anak itu pasti sebaya si Desy. Dan buat dia, gambaran tentang perempuan berusia 40an pasti yang seperti
ibunya.
To me, she
is just a kid and if I had baby when I was 21, the child would be same age with
Dessy. And to her I must be a granny.. the image of a 40 some woman would be
like her mother.
Kami pun bertemu dan hari demi hari berlalu.. saya sungguh
tidak mengira saya menemukan orang yang punya rasa humor yang sama, punya
kepribadian yang sama santainya dengan saya, ceria, spontan dan dalam beberapa
hal sama lugunya dengan saya. Lucunya selera musik kami pun hampir sama.
We met and
as days passing.. I was surprised to find someone who has the same sense humor
with me, has the same easy going personality, bubbly, spontaneous and in some
ways are same naive as myself. Funny thing is even our taste in music has many
similarity.
Dia juga tidak menyangka saya ternyata bisa sama lucunya,
sama gilanya dan sama santainya dengan dirinya.
She was
just as surprised for not expecting to have me who can be just as funny, as
crazy and as smooth as herself.
Itu yang saya sebut ‘klik’.. langsung nyambung, cucok..
That’s what
I called ‘click’.. match, suited..
Biar pun sifat dan kepribadian kami banyak juga yang berbeda tapi toh kami cocok dalam berteman, cocok bekerja sama, cocok ngobrol
serius, cocok dalam hal bercanda dan cocok jadi teman jalan-jalan.
Though we do have many differences in our characters and personalities but we are
matched friends, matched as colleagues, matched to have serious conversation,
matched in humor and matched to become travelling companion.
Kehadirannya bikin hari-hari saya di kantor jadi tidak terlalu sepi dan membosankan.
She makes
my days in the office become less quiet and less boring.
Sementara dia dengan tidak sabar menghitung hari, saya malah
ingin memperpanjang masa tugas magangnya di kantor.
While she
impatiently counts the day, I wish I could extend her apprenticeship in the
office.
Kehidupan memang aneh. Tidak bisa di duga.
Life is
strange. Unpredictable.
Tahun depan tinggal beberapa hari lagi.. dan dalam waktu
kurang dari enam bulan masa magangnya akan berakhir.
The new
year will come in just a matter of days.. and in less than six months her
apprenticeship will be over.
Siapa lagi yang akan datang untuk mengisi dan mewarnai
hari-hari saya setelah dia pergi?
Who will
come to fill my days after she left?
Hmm..
No comments:
Post a Comment